Sunday, December 11, 2011

Please answer the question.

Assalamualaikum,

Well, a year has passed and where in the world are we now guys? (you know the questions are asked especially to SPM 2010 mainly from MJSC KKB). For most of us, yang ambil SPM 9 subjects and science stream lah kan, 8th December 2010 was the last day in school dengan mengharungi Bio paper 1, 2 and 3. Then kita semua get ready to say goodbye and farewell to all of our memories together in the school. For most of us, 5 years. Living in boarding school is a great difference than hidup budak kementerian pelajar sekolah harian. They don't get to feel the bond that we created among us for years and years. 



You know, parents can only know what you are telling them or what've they heard somewhere. The teachers knows what they have been observing and listening. Kinda like the kids that grows up in front of your very own eyes. But these kids, now a young adult, spent a whole lot greater deal of time with you. Yelah, bayangkan. Bila bangun dari tidur, the first one you see is not your family or your teachers (well sometimes wardens yang kita nampak dulu. Dengan rotan di tangan. sebab kita bangun lambat) but your friends. 

And it's kinda normal to think for their kebajikan as well. Kita akan kejut mereka bangun tidur dan berusaha sehingga berjaya, then pergi siap-siap, keep in mind all the time in the bathroom you see a lot of them too. Then, kita akan go to breakfast (if sempat), then pergi roll call, then naik atas ke kelas untuk tunggu teachers (sebab kelas kat MRSM KKB atas bukit). During all that time, the one we cari first thing in the morning are our best friends, then we talked and talked and talked sampai berpisah went we need to go to class. Imagine that when you are living with your family, especially dalam big bathroom like we went to. Seriously, no one is singing out loud when you are in the shower; tak payah tunggu turn kat sink; tak perlu risau bila keluar dari shower, friends gonna smack your back with a handful of sabun.

Tak cerita lagi bila kat kelas you get to see all the girls, then turun minum pagi, potong line or beratur ikut peraturan (well, coz  makan free and normally orang tak eat breakfast), beli addtional food di koperasi, naik balik kelas and then segera berlari nak lunch cepat just so that boleh tidur kejap before prep. Then naik atas again (after kawan kejut and mandi) and buat homework or ada C.O.S., then turun bawah and go straight to room, tukar baju and hangout. Then makan malam (kalau rajin or lapar gila!), then mandi and go to surau for compulsory Maghrib and Isya' prayer. Lepas tu prep malam. Speaking of prep malam, kalau ada pengumuman prep malam dibatalkan.... MEMANG HAVEN

Well, I'm thinking of the baju we guys wore during those time. Baju kolar tucked-in and slacks and kasut, baju melayu with or without butang and slacks and sandals, and bags yang pakai pagi petang siang malam. Gosh! I missed those days!!

Now, we come again to my first question: Where are we now guys? Are we still the same guys yang main-main masa buat experiments? Are we still the same guys yang go to teachers' lounge just nak aircond or nak jumpa dengan cikgu to ask question or just nak berborak? Are we still the same guys yang pagi petang siang malam carry the same burden and running to the same goal nak kan yang terbaik for big examinations? Are we the same caring friend yang tolong kejut, tapau makanan from DS, amik buah lebih, celup gelas dalam tong air, minta kuah lebih and things like that? If we are not, where are we now guys?

Kat mana mentaliti kita sekarang? Masih inginkan keseronokan dan kebebasan macam yang kita nak time F5 dulu? Masih berada di tahap yang sama dengan ilmu yang kita dah gain selama 5 years in high school? Take Bio for example. Ilmu yang kita tungkus-lumus belajar dulu tu, masih di tahap yang sama... atau dah berkurang? BM, kita masih berusaha nak buat karangan dengan bahasa bombastic dan idea bernas? Do we really care dengan ilmu yang pernah kita gain? Kita pakai tak? Apply tak dalam hidup sekarang? Itu belum cerita dengan ilmu yang kita gain lepas SPM. Ada kita tambah ilmu Physics, like on radio active dacay, and whatsoever just to make sure dia tak hilang? Ada kita bercerita mengenai Kerajaan Agraria and Kerajaan Maritim yang kita belajar time lower form and upper form? Ada?

How about our devotion to Islam or your devotion towards your own belief? Time nak ambil SPM dulu, solat berusaha tak tinggal, siap solat sunat hajat and rawatib bagai. Puasa Isnin Khamis kalau boleh. Baca Al-Quran at least 3 pages a day. Baca doa before belajar (siap meaning and pujian kepada Allah and Rasulullah lagi). Give greetings and say thank you to yur teachers or lecturers whenever they come in or go out. Baca Asma' Al-Husna pagi-pagi. Sebelum masuk dewan peperiksaan, baca doa. Bila nak langkah masuk, langkah kaki kanan and tawakal. Ada kita buat lagi hari ni? Ada kita buat semua tu? or ada, at least, kita still buat most of them? Ada?

So again, where are we now guys?

Tuesday, December 6, 2011

Finally! An Update.

Assalamualaikum,

Masya-Allah! Setelah 3 bulan blog ini tidak berpenghuni (bukan dari segi ada orang jenguk atau tidak) akhirnya malam ni muncul post baru yang tak seberapa. Basically semuanya sebab Fatin Nazirah Asnan punya kerja. Habis dia post pasal kucing kat blog dia and aku pun rasa macam nak ikut juga menulis. And actually, aku dah tak berapa ingat macam mana style aku menulis dalam blog ni dulu (boleh je study balik kan?).Masalahnya aku malas So, kalau cara aku menulis dalam post ni dan dalam post-post yang akan datang itu berbeza dengan cara dan gaya aku punya post yang dulu-dulu, sorry lah ya.

So, basically, aku sedar aku mula tak ber-blogging sejak aku masuk Institut Pengajian Tinggi (IPT). Kalau ikut hasrat hati waktu nak masuk bulan Julai dulu tu... memang nak je aku tulis di Facebook dan kat sini. Namun, disebabkan aku nak berahsia dari seseorang ni, jadi tidaklah aku beritahu exactly how my life was like at that moment. And aku tidak mahu pula bercerita mengenai apa yang aku ambil dan bagaimana perjalanan hidup aku mengharunginya secara terbuka dan terang-terangan di sini, atas harapan untuk membiarkan dia tertanya-tanya. Aku pun dah penat dengan fact bahawa dia tahu kehidupan aku tetapi aku tak tahu kehidupan dia. Satu, benda tu tak adil. Dua, tak pula aku sibuk nak minta tahu macam-macam.

Maafkan aku kalau post kali ini tak went viral atau bukanlah post yang menarik minat anda untuk bertandang ke blog saya lagi lepas ni. But, just to clear things up, actually there are a lot of things that I always wanted to post in here. Like literally a lot! I've been jotting down tittles of the posts and made mental mind maps about what am I going to write... but procastination took over. So, here I am, giving an excuse to my readers. Punya lah lama dan banyak tajuk-tajuk, sampai aku dah lupa tajuk itu untuk apa dan tajuk ni untuk apa. 

Briefly about my life for the past 5 months, aku sekarang hidup bersama satu kelompok rakan-rakan yang begitu diversed. You see, when I am in MJSC KKB, they are all the ones that I have and get. But once I was out (not neglecting the fact that I  have been missing them so much for the first 6 months after SPM), aku dah TERluaskan aku punya circle of friends. TER ya, not intentionally... rasanya lah.

Today, aku ada friends from Sabah because of PLKN. Tak kisah lah I made more Sabahan friends than Peninsular friends ke tidak (which means aku tak ramai kawan PLKN kat Semenanjung. Kalau ada outing ke apa ke di KL, fat chance lah aku diajak). But having Sabahan friends are great! Baru-baru ni, I got the chance untuk bawa two of my Sabahan friends yang ketika ini tengah study kat KL and Shah Alam naik roller coaster. That was their first time and I hoped they are looking forward to naik other roller coasters after this.

Today, aku ada banyak friends dari Malay College Kuala Kangsar (MCKK). It is interesting to get to know them really. Yelah, selama ini aku duduk dalam MRSM where the students consists of boys and girls, but being MCKK students, semua orang tahu mereka ini hidup lebih 2 tahun dengan boys only (well, that sounded so wrong). Lebih-lebih lagi MCKK tu boarding school. So, to get to know their lives dalam MCKK memang best. Infact, En. Shafie (Ahmad Firdaus's dad) did mention something like "Budak-budak MCKK ni bagus untuk buat contacts when you dah grown up. Because mostly, diorang lah yang pegang company-company kat Malaysia ni", when we came to rumah Ahmad Firdaus untuk dinner or something a while ago.

Today, aku ada friends dari latar belakang yang unik dan asing dalam kehidupan aku. Aku pun tak sure macam mana aku boleh jadi friends dengan mereka ni. Maybe sebab duduk sebelah dalam kelas; or maybe sebab dia jenis yang paling bising dalam kelas (which means dia must be opening up to us, which made everything a lot easier); or maybe mereka memang jenis yang suits aku. Right now, I am happy to have a friend yang macam Azlan Zainal Abidin but a little bit naïve which is good sebab that means dia belum rosak and I hope he'd still be that way; I have a friend yang rupa dia macam Misha Omar (but my sister kata muka macam MatLuthfi90) yang mampu mendengar dan menerima macam-macam tanpa giving the slightest clue yang dia mengalami kesusahan..... until the very end; I have a friend yang a bit slow in action and reacting but dia suka smile... and everyone suka someone yang suka smile kan? So lantaklah dia a bit (just a bit ya) slow in reacting ke.. apa ke.. as long as dia senyum, everything should be fine.

I know those paragraph sounded weird. Well, aku bukan jenis yang meng-approach orang untuk buat kawan. But to have the chance to know them right now is great! Banyak yang aku belajar and banyak memories aku aku share dengan mereka ni. 

Aku juga dah banyak buat kerja-kerja production short video which all of them are music videos. Biasanya aku tukang arah-arah orang (nampak sangat yang aku ni bossy dan bajet bagus), pegang camera (sebab aku nak capture apa yang aku envision) dan sometimes buat video editing . Kalau nak tengok my videos, boleh buka Youtube and cari TheRyuuYamashita or click di sini dan tengok. And I helped making another 4 videos actually. Satu for pertandingan di IPT (which ada conspiracy theory kenapa kami tak menang), satu for my group punya music video untuk Oral Communication (OC) class, satu I helped this other group for their OC and satu  for extra credit music video for OC. Semua boleh tengok di Youtube.

So, dengan kehidupan di hujung tahun ni, I really understand apa yang budak-budak Form 5 rasa. So I'll be posting some tips and advices from my point of view in certain things macam PLKN, scholarships, interviews and life after those. Hopefully lah kan. And I'll be updating you guys about my life more kot, atas sebab-sebab yang bakal saya terangkan satu hari nanti. So, basically this is it. To those yang keep checking my blog sepanjang 3 bulan hoping to find a new post, terima kasih banyak-banyak sebab anda sanggup check my blog walau tiada apa-apa pun. To those yang baru jenguk-jenguk, welcome and I hope you can explore my writings and my blog sebab ada tabs kat atas tu yang I'm pretty sure tak ramai pakai. Again, thanks.

Wednesday, August 17, 2011

Kekuasaan-Nya

Assalamualaikum,

Ingat lagi cerita saya mengenai Langit Ilahi? Bagi sesiapa yang malas untuk cari article itu di search box, boleh lah click di sini. Pasti ramai yang tak berapa nak faham dengan apa hal pula tiba-tiba sahaja saya minat membaca karya Hilal Asyraf. Ramai juga tak berapa nak grasp the speciality of the 18th article.


Begini, article itu menceritakan perjuangan Rasulullah. Gaya penulisan Hilal Asyraf ketika itu sangat menusuk hati hati kerana dia suruh saya bayangkan, seorang manusia biasa, yang sanggup berlapar, sanggup luka sana-sini, sanggup kena caci, maki, hanya untuk pastikan Islam sampai kat kita hari ini. Kenapa? Sebab takut kita tak masuk syurga. Bayangkan, literally bayangkan, sekarang ada manusia seperti itu di muka bumi Allah hari ini. Lawan Amerika and Israel, kena sekatan ekonomi (tak boleh makan berhari-hari), kena pukul, kena baling botol kaca sampai berdarah-darah, kena sepak, lempang semua dangan orang-orang sekeliling. Yelah, bayangkan seorang lelaki keluar kat Bukit Bintang, tiba-tiba orang ramai kejar, bawa kayu, batang paip, botol kaca sebab nak pukul dia. Yang lain? Just tengok dan kata: "Itulah, bawa ajaran tah pape lagi.."

Saturday, August 13, 2011

Bestnya Berduit!

Assalamualaikum,

Dah sebulan blog tak ber-update. Nak kata lap top tiada... masalahnya benda itu sentiasa ada bersama. Nak kata tiada internet connection pun tak boleh sebab 24/7 ada di apartment (thanks to P1). Nak kata tiada masa? Haha... Program yang lagi brutal pun boleh update blog. Kenapa tidak saya?

##############################

Apa yang anda akan lakukan jika anda ada RM29.90? Beli novel? Baju atau kasut? Bagaimana pula jika anda ada RM1,000,000? Satu juta ringgit? Mungkin anda akan kata: saya akan simpan RM200 000. Saya akan beri ibu ayah sebanyak RM500 000 dan lagi RM200,000 akan saya belanja. Saya tahu ada yang plan berbeza, tapi ada anda terfikir dengan RM200,000 anda boleh buat apa? Beli iPhone 4? Baru RM1,500++ Beli baju baru, kasut baru, tali pinggang baru, stokin baru, wallet/purse baru, earing baru, topi baru dan segalanya. Tup-tap-tup-tap, baru habis RM2,000. Kiranya dalam masa 5 hari anda mungkin telah berjaya membelanjakan RM7,000 dengan jayanya! WOW! Besar nombor itu. Tapi, RM7,000 dari RM200,000... anda masih punya baki RM193,000. Nak habiskan semuanya dalam masa sebulan? Apa lagi yang anda mahu beli? Phone baru sudah, baju-baju sudah, buku sudah, accessories sudah... apa lagi?

One of the most expensive phone.

Thursday, July 14, 2011

A Very Good Example

Assalamualaikum,

Saya baru tahu bahawa Joanne Kathleen Rowling mempunyai masalah depression yang teramat sangat akibat kematian ibunya. Kerana depression itu J.K. Rowling tidak mampu meneruskan kehidupannya seperti biasa. Bak kata tuan punya badan: "It is something that you cannot possibly feel because it is not a feeling. It is not sad bacause sad is an emotion. You can feel sad. But depression is beyond that. It is a situation where you are plunged into nothingness. You are soulless. Lifeless".

Bagi pembaca dan penonton siri Harry Potter yang movie franchise-nya telah pun berakhir hari ini, pasti kenal that kind of sensation. Perasaan ini dizahirkan melalui satu makhluk ciptaan J.K. Rowling. Makhluk ini berjubah hitam yang koyak rabak dan berpenutup kepala. Makhluk ini juga terbang dan makanan mereka adalah kesedihan manusia. Apa benda itu? Ya, Dementor. sungguh saya tidak sangka Dementor merupakan satu ciptaan hasil daripada realiti kehidupan J.K. Rowling.

Dementors

Friday, July 1, 2011

In The Know

Assalamualaikum,

Seumur hidup saya, saya tidak pernah kisah pun mengenai unit-unit beruniform di luar sekolah seperti Polis Diraja Malaysia (PDRM) serta Angkatan Tentera Malaysia (ATM). Sehinggakan ketika mengikuti PLKN pun, saya tidak mendaftarkan diri dalam mana-mana pasukan beruniform seperti JPAM, PDRM, RELA serta Askar Wataniah. Saya tidak berminat langsung untuk menceburkan diri dalam bidang yang restrict my freedom of expression ni.

Saya juga merupakan seorang lelaki yang sangat suka membaca. Terutamanya novels. Bagi yang pernah baca article saya mengenai confession, anda tahu bagaimana taksubnya saya dengan buku. Bagi yang belum, anda boleh search 'confessions' di search box atau bacanya di sini. Jadi, saya membaca genre detective. Selama ini saya lihat itu sebagai entertainment. Tidak pernah sink in my heart that it is actually happening everywhere.

Setiap hari, kita akan bangun pagi, mandi, sarapan, lakukan tugasan... bekerja, belajar, menjaga anak orang dan sebagainya; balik rumah, tonton TV dan tidur. Typical and normal things to do everyday. Namun, sedarkah anda bahawa ada individu yang bertungkus-lumus sehingga berbunuh-bunuhan untuk memastikan anda dapat meneruskan hidup anda seperti itu setiap hari?

Cubaan Budak Lelaki 7 Tahun Membunuh Ibu Sendiri

Assalamualaikum,

Sejak akhir-akhir ini saya sudah mula menjinakkan diri untuk menonton Oprah di channel DIVA Universal saluran 702 di Astro (saya tahu... saya noob). Insha Allah setiap petang, selepas solat Asar dalam jam 6.05 minit petang Oprah Farewell Season akan ke udara. Saya belajar banyak benda dari rancangan bual bicara tersebut. Banyak issue yang buat saya berfikir tetapi banyak juga saya tidak berapa faham.

Tadi Oprah membincang satu issue yang sangat menarik. Sangat-sangat menarik. Ayat pertama yang keluar dari mulutnya ialah: "What would you feel, if someone do not want you to live? Now imagine, it is your own 7 year old son". Ya, Oprah membawa sebuah kisah tragik seorang budak lelaki yang berumur 7 tahun yang berjaya memegang pisau dapur dan bersedia untuk menikam ibunya sendiri. Bayangkanlah, budak-budak darjah satu yang anda lihat di sekolah rendah itu, sudah mampu untuk membunuh wanita yang mengandungkannya.

Gambar hiasan.

Thursday, June 30, 2011

Anda Sebenarnya Kehilangan Sesuatu

Assalamualaikum,

Percaya pada saya, permulaan article ini akan jadi tersangatlah bragging fasal diri saya. Namun saya pohon anda stick till the end (macamlah anda akan tutup tab kalau saya kata saya akan brag). OK. Jangan tutup tab. Terima kasih. 

Begini, semasa saya di MRSM dulu... sometimes people will turn to me if mereka nak tahu sesuatu tentang pengetahuan am. Kenapa sometimes? Sebab ada ramai lagi yang lebih tahu (actually dua tiga orang sahaja). Kemudian semasa saya di PLKN, orang mula menggelar saya Google kerana saya share banyak benda yang orang tidak tahu atau tak ambil pusing pun. Sewaktu article ini ditulis, saya sudah mula mendapat nama sebagai Google sekali lagi atau Orang serba tahu dalam kalangan 634 ahli group di Facebook dan the number is still growing.

Edit sendiri tahu.
Kan... dah kata yang saya akan brag.

Sunday, June 26, 2011

Saya Mahu Jadi Macam Dia

Assalamualaikum,

Sebenarnya, tak pernah terlintas pun dalam benak pemikiran saya bahawa saya ingin menjadi seperti dia. Yalah, selama ini saya hanya menganggap dia sebagai seorang rakan yang berada di banyak tempat saya berada. Dia classmate saya, dia juga BWP, dia juga ketua COS yang bersama saya di Brem Mall dan Crystal Crown Hotel di sebelahnya dan dia juga individu yang bersam saya ketika makan malam di Restoran Nelayan, Taman Tasik Titiwangsa.

Saya kagum dengan semangat juangnya yang tinggi disebalik badannya yang cukup petite. Saya juga kagum dengan kemampuannya coop up dengan kebebasan yang diberi padanya. Selain itu, sifatnya yang peramah... mudah mendekati orang lain serta cakap straight forward itu juga saya kadang-kadang envy. Paling saya tak boleh tahan ialah... ability dia untuk stay healthy dan stay active walau apa jua yang sedang dia hadapi.

Dia seorang wanita yang berpemikiran luas. Dia seorang wanita yang banyak kali dilukai hatinya. Dia juga seorang wanita kental dan tabah sehingga banyak liku-liku kehidupan berjaya dia redah. Anda mahu tahu siapa dia?

Friday, June 24, 2011

Assumptions

Assalamualaikum,

Saya rasa macam pernah sentuh topik assumptions ini. Oh ya! Ketika saya berpesan pada BWP sesi 2010/2011 awal tahun yang lalu. Anda boleh baca article itu di sini atau search sahaja di search box baru. Type assume kemudian tekan 'ok'. Insha Allah anda akan sampai di article yang dimaksudkan.

Seperti yang saya beritahu sebelum ini, assumption comes from the word assume dan assume kalau kita break the word kita dapat: ASS. U. ME. Ass, u and me. Bak kata pemberi teori ini iaitu Miss Aniza Masbah, assume is making an ass with u and me. So, never assume. Ask.

Taken from Google.
Menjangka itu sendiri tidak pernah salah, jauh sekali menyimpang. Tetapi dengan cara pembawaan kita, gaya pemahaman kita terhadap menjangka ini telah membunuh inti pati sebenar perkataan ini.

143 Itu Apa?

Assalamualaikum,

Pernah dengar 143? Mungkin lovers selalu dengar. Lagipun pada saya 143 ini di-popular-kan oleh movie Hindustan bertajuk.... OK saya tak tahu tajuk. Yang pasti waktu kecik-kecik dulu pernah dengar lagu Hindustan yang dok sebut-sebut 143 ni. Tapi apa sebenarnya 143?

Umumnya, 143 bermaksud I Love You. Itu jawapan yang paling common. Setiap nombor mewakili huruf perkataan yang berada dalam ungkapan I Love You. I = 1, Love = 4, You = 3. Namun, baru-baru ini (actually bertahun dah) 143 juga membawa maksud I Hate You. Hal ini disebabkan oleh love dan hate berkongsi jumlah huruf yang sama. Kadang-kadang, kita akan jumpa 1437. Yang ini ditambah dengan perkataan forever yang diwakili nombor 7.

Red 4 indicates something.
Saya sebenarnya tidak mahu bercerita mengenai maksud 143 or 1437. Saya ingin bercerita mengenai consequences bila kita bermain dengan perasaan. 

Wednesday, June 22, 2011

Metroseksualiti

Assalamualaikum,

Menurut majalah Maskulin Edisi Piala Dunia FIFA 2010 & Hari Bapa keluaran Jun 2010 volume 105... 92% lelaki tidak mahu menganggap diri mereka metroseksual dan 31% lelaki langsung tidak tahu makna metroseksual. Ya, saya baca Maskulin. Kenapa? Ada masalah?

Muka depan.
Pada saya hal ini terjadi atas sebab yang mudah: Ignorance, Stereotype and Influence.

Monday, June 13, 2011

Lelaki Feminin Ke?

Assalamualaikum,

Pernah dengar istilah lelaki feminin? Kalau pernah, adakah anda betul-betul faham apa itu lelaki feminin? Kalau tak pernah pula, saya yakin anda pernah dengar istilah lembut, pondan, bapuk, sotong, sutun dan mak nyah. Paling baru... donut. Sama ke terms semua ini? Pada saya tidak.

Pada pandangan saya, sotong, sutun dan donut adalah nama yang diberi kepada lelaki persis wanita dalam dunia moden oleh generasi yang lahir dalam lingkungan waktu yang serupa. Pondan, bapuk dan mak nyah pula diberikan oleh generasi yang lebih tua. Saya juga melihat tiga terma terakhir itu sebagai yang paling sadis.

Sedap.

Monday, June 6, 2011

Promote Blog Orang ( I )

Assalamualaikum,

Article kali ini mengenai blogs yang saya follow which mainly merupakan bloggers dan bloggerette dari kalangan rakan-rakan saya sendiri. Article pertama ini saya gabungkan seorang blogger dan seorang blogerette yang mempunyai gaya penulisan yang sama atau hampir serupa. Mereka berdua ini bagaikan bermain kata-kata kerana bahasa yang digunapakai oleh mereka ini berkias dan mempunyai mesej tersendiri.

Blog pertama ini merupakan hasil tulisan Fatin Nazirah Asnan. Dia bercerita dengan gaya bahasa yang langsung tiada kaitan dengan BM SPM. Sebab dia menulis bagaikan diari personal waima dia tahu diarinya akan dibaca. Style macam tu lah dia tulis. Dia ada mencoretkan sedikit kisah lampau.. semasa di bangku sekolah. Juga bercerita mengenai rakan-rakan. Tidak lepas peluang dalam penulisan puisi-puisi baik English atau BM.

Fatin Nazirah Asnan

Movies

Assalamualaikum,

Saya ada seorang mak cik yang mempunyai pemikiran lain dari yang lain. Dia kelihatan carefree which is good to maintain her smiles sepanjang masa. Masak benda-benda pedas itu normal dan sesuai dengan sifatnya yang adventurous. Selagi dia mampu, dia akan buat apa sahaja dan biasanya dia berjaya capai. Dalam banyak-banyak, ada satu benda yang pernah dia ucapkan menarik perhatian saya.

"Aunty Yan tak boleh lah tengok movies yang sedih-sedih ni. Yalah, kita hidup ni dah banyak masalah. Lepas tu pergi wayang tengok movies orang-orang yang penuh masalah. So... like kita yang bermasalah, masuk wayang, tengok orang bermasalah, akhirnya bila kita keluar... semakin bermasalah. Kenapa kita perlu menjebakkan diri dengan cerita-cerita macam tu?"


Norma kehidupan.

Bergambar? Tidak Mahulah!

Assalamualaikum,

Umum mengetahui bahawa saya merupakan species manusia yang sedaya upaya lari dari bergambar. Biasanya orang akan kaitkan diri saya dengan perkataan MALU. Kerana apabila perlu bergambar sahaja saya lari; saya menyorok, saya bertapuk. Biarlah hanya bergambar untuk kelab, persatuan, sukan, permainan, kompeni, blok, ahli jawatankuasa dan sebagainya, memang saya akan wipe my face off the picture.

Sampai Ibunda pun tension. Sebelum berangkat ke KLIA untuk ke Kem Sinar Jaya, Kota Belud, Sabah bagi menghadirkan diri ke PLKN... Ibunda berpesan:"Jangan ngada-ngada tak nak ambil gambar. Kami nak tengok juga bagaimana kamu di sana." Then saya cakap:"Tak nak." Ibunda balas:"Ambil juga."

KLIA pernah ada fireworks ke?

Wednesday, June 1, 2011

Apa Guna?

Assalamualaikum, 

Hari ini, Facebook mendominasi aktiviti seharian kita. Macam-macam pasal Facebook yang telah menyebabkan kita lekat pada dia. Rindu Myspace lama (tiba-tiba). Antara kelebihan Facebook selain kita dapat connect dengan sesiapa sahaja yang ada akaun Facebook, kita juga akan ada notifications mengenai macam-macam benda. Comments, messages, groups dan birthday seseorang rakan. Selagi birthday yang dia letak itu betul. 


Perasan tak? Bagi readers yang juga friends saya di Facebook, saya tiada inisiatif langsung untuk ucap "Happy Birthday!" kepada sesiapa pun. Teruk kan? Well, for my defense... cuba kita tengok balik ya. Orang-orang itu wish birthday anda kerana apa? Sebab Facebook buat notification. Kalau dia tak buat notification? Ada orang wish? Ada! Orang yang ingat birthday anda. Berapa orang yang ingat? Bukan semua.

Tuesday, May 31, 2011

Vloggers dan Vloggerette Popular Malaysia (part 2)

Assalamualaikum,

Baiklah sekarang saya bercerita mengenai vloggerette pula.

Sebenarnya wujud beberapa individu yang telah berada atau mem-vlog lebih lama dari vloggers. Antaranya C.S.D.P., Hana Tajima dan Maria Elena Zarul.

C.S.D.P. ini stands for Cikgu Shida Dari Parit dan sememangnya dia seorang guru. Bukan suka-suka hati letak nama dia Cikgu Shida tapi memang dia dipanggil Cikgu Shida di sekolah. Mempunyai hobi untuk miming lagu-lagu famous dalam versinya tersendiri di hadapan camera. Cikgu Shida akan pakai kostum, make-up dan mempamerkan mimik muka serta props yang mampu untuk meletakkan dirinya sebagai seorang pelawak. Namun gaya lawaknya lebih kepada Jihan Maharaja Lawak. Dan Cikgu Shida pernah keluar akhbar, muncul di rancangan bual bicara kerana hobinya itu.

Cikgu Shida as a cikgu waktu siang.

Thursday, May 26, 2011

Vloggers dan Vloggerette Popular Malaysia (part 1)

Assalamualaikum,

Perkataan 'blog' wujud secara tidak sengaja. Asalnya 'web log' yang di salah tulis secara sedar ke 'we blog'. Instantaneously, perkataan blog itu jadi famous. Namun lain ceritanya dengan vlog atau v-log. 'V' bermaksud video dan log tu... log lah kan? Bila digabungkan kedua-duanya jadilah vlog yang orang-orang bercakap sendirian (kadang-kadang in groups) di hadapan camera mengenai sesuatu perkara. Common thing to do di barat but it's a new thing di Malaysia.

Normally vlog akan di-upload ke Youtube dan anda boleh mencarinya dengan mudah. Vloggers dan vloggerettes juga biasanya datang dari group of bloggers dan bloggerettes. Individu dari blogosphere ini merupakan individuals yang ingin menterjemahkan pemikiran dalam bentuk tulisan. Vloggers dalam bentuk video. Lebih mudah untuk popular melalui vlog dan lebih mudah untuk dibenci melalui vlog.

Namun, populariti vlogging meningkat sedikit demi sedikit di Malaysia. Seperti yang famous ketika ini IniAnwarHadi, matluthfi90 dan aimanazlan90. Tiga individu yang berbeza, mempunyai intepretasi idea dalam bentuk yang berbeza, tahap creativiti yang cukup berbeza tetapi menggunakan medium yang sama.


Wednesday, May 25, 2011

Memang Patut Pun Begitu

Assalamualaikum,

Perasan tak, kita selalu berdoa kehadrat Illahi agar Dia turunkan rahmat, bantu kita dalam apa jua benda serta meminta diberikan macam-macam. Sedar atau tidak bahawa kita sebenarnya lebih doa dari usaha dan lebih dunia dari akhirat.

Contoh dalam issue Palestin. Bila Israel serang Palestin dulu tu, habis ramai-ramai solat hajat mohon Allah selamatkan Palestin. Kita masukkan kesejahteraan Palestin dalam doa. Kita boikot barang-barang. Tapi berhasil ke? Macam tak. Masih diteruskan lagi dengan semangat berapi panas membara seperti dulu ke? Tidak bukan?



Tuesday, May 24, 2011

Ingin Capai Sesuatu Tetapi....

Assalamualaikum,

Teringat saya kata-kata Puan Isni Isa kepada pelajar tingkatan 5 2010 di MRSM Kuala Kubu Bharu:

"Susah untuk awak terima apa yang Cikgu Zaidi cakap walaupun dia Guru Cemerlang sedangkan di luar sana tu, ramai yang memanggil-manggil dia untuk buat ceramah. Macam Cikgu Nizar juga. Sebabnya kamu semua kenal dia dan kamu rasa dia tidak hebat."

Puan Isni Isa, En. Zaidi Yaacob dan Tn. Hj. Nizar masing-masing merupakan Guru Cemerlang Sejarah, Biologi dan Bahasa Melayu. Ketika itu memang saya rasa kata-kata Puan Isni sangat-sangat tepat. Namun tidak pernah saya jangka bahawa mesej yang tersirat di sebalik untaian frasa-frasa beliau bergantungan 1001 makna.

Dalam dunia ini sering kali kita dengar: Don't judge a book by it's cover. Ramai yang berusaha mengaplikasikannya dalam kehidupan seharian. Sedar atau tidak, prinsip itu telah berjaya menutup kemas pintu-pintu hati kita untuk menerima perubahan dalam diri seseorang itu sehinggalah dia berjaya membawakan bukti-bukti sahih lagi konkrit untuk dipersembahkan kepada kita yang egois?

Sudah Tunjuk Tanda-Tanda

Assalamualaikum,

Mungkin ayat ini sudah biasa anda dan saya dengar, tetapi saya tertarik dengannya semalam.

"Kita kena rawat sistem bukan simptom"

Ayat simple tapi kalau fikir-fikir balik, luas maknanya. Yalah, dalam dunia hari ini bukan takat penyakit sahaja kita rawat simptom (betul okay! Most doctors tahu treat simptom sahaja sebab dalam.... nantilah cerita), hampir semua benda.

Contoh kalau penyakit asthma. Doctor normally akan rawat batuk and sesak nafas sedangkan itu simptom atau tanda-tanda yang muncul akibat sistem tubuh badan tidak mampu lawan virus atau bakteria yang buat seseorang itu asthma. Bukan dibunuhnya virus or bacteria tu. Dihilangkan pula simptomnya sedangkan virus still bermaharajalela dalam badan. Maka kenalah sentiasa mendapatkan rawatan bila simptom datang balik. Setiap rawatan berbayar pula tu. Hasilnya? You are not cured and the doctors are getting filthy rich!

Bukan semua doctors ok!

Sudah-Sudah Lah

Assalamualaikum,

Kita harus akur dengan lumrah alam yang kita tidak hidup di muka bumi Allah ini bersendirian. Paling kurang pun 6, 966, 543, 000 atau bahasa mudahnya 6.9 billion manusia bertebaran di seluruh dunia. Maka, keseluruhan hidup dan hayat seseorang itu memang akan bergantung kepada manusia sarwajagat. Tiada yang mampu hidup bersendirian tanpa companion walau seorang pada waktu yang lama.


Apabila sudah hidup dalam dunia yang penuh dengan homosapiens  ini memang menjadi satu kemestian untuk berlaku perbezaan pendapat, kehendak dan cara hidup. Sesungguhnya perbezaan itu bukanlah percanggahan dan perlanggaran namun hanya perbezaan.


Sunday, May 22, 2011

Pembaharuan Buat Kali Ke Berapa Tak Ingat

Assalamualaikum,

Bagi anda yang menjadi rakan-rakan saya di Facebook mungkin sedar yang saya dah lama bonar tak buka Facebook. Mungkin ada juga yang tahu kenapa. Well, sebabnya saya nak focus balik on my blog sebab memang lama gila tak update blog sejak balik PLKN. Itu pasal saya berazam untuk tidak buka Facebook selama sebulan. Dan setakat ini memang saya berjaya untuk tidak buka Facebook (pada phone tu Apps ok!). 

Dan dengan bangganya saya mempersembahkan anda.... rupa blog saya yang terbaru! Balik PLKN saya tukar URL, kini sepenuhnya saya telah buang imej Sekkai Sachikawa dari blog dan kehidupan saya. Saya juga harus mengingatkan kepada semua followers saya bahawa anda harus manage kembali following saya itu untuk mendapatkan updates terbaru di dashboard (SORRY!).

Secara jujurnya, kalau anda mahu tahu, template atau layout blog saya ini hanya ada satu dalam dunia. Hal ini adalah kerana, selain daripada reka letak gadget dan post di blog ini mengikut kehendak saya, saya juga memilih setiap warna bagi setiap benda dalam blog saya sendiri. Saya juga menggunakan font tulisan sendiri. Saya juga telah tukar tabs kepada drop down menu supaya anda mudah untuk baca articles saya mengikut segment (juga satu dalam dunia).

Saturday, May 21, 2011

Reunion Batch 2000 - 2005 Sek. Keb. Jln. Gurney (2)

Assalamualaikum,



Selasa

Saya diperlukan oleh Farhan Abdul Malek untuk menjadi salah seorang comitee Reunion Batch 2000 - 2005 Sek. Keb. Jln. Gurney (2) bersama Firdaus Ibrahim, Surya Jutawan Syamsi Affendi, Nurlisa Azizul dan Farah Sakinah Dato' Saad. Kami berjumpa di Outdoor Starbucks KLCC. Walaupun saya tidak memberi sumbangan yang besar namun harap-harap adalah juga. Jumpa Adib Fikri di DKNY Jeans, Isetan. Cari Abdul Ghaniy Muzmar. Tak jumpa.


Khamis

6.02 petang - Ayahanda jemput saya untuk beli Big Apple donuts atas permintaan project manager (Farhan) kerana mahukan dessert. Saya tiba di AEON AU2 dan main lalu sahaja depan setiap donut. Nampak yang macam sedap saya minta 3 tanpa tahu pun sedap atau tidak.

Friday, May 20, 2011

Terjaga

Assalamualaikum,

Maafkan saya kerana tidak mengetahui. Maafkan saya kerana sombong. Maafkan saya kerana melihat dunia melalui perspektif saya sendiri.

Apabila saya berada dalam lingkungan pelajar-pelajar elite, saya tidak sedar akan satu hakikat: dunia dipenuhi oleh individu-individu berbeza. Saya sudah hidup selama lima tahun bersama pelajar-pelajar pandai dan mungkin akan terus bersama golongan yang sama sepanjang lima tahun lagi. Saya hanya melihat kumpulan manusia ini mampu untuk mencapai pelbagai perkara dalam apa jua bidang yang mereka ceburi dengan kelebihan yang Allah beri tanpa saya fikirkan mereka yang di luar lingkungan.

Sama sekali tidak saya sedar bahawa bukan semua manusia dianugerahkan kecerdasan akal fikiran. Pernah saya terjaga seketika cuma, di PLKN. Namun wave of realisation itu tidaklah sehebat mana. Hal ini adalah kerana, dalam malam yang suram itu saya dikejutkan oleh nyalaan lampu pelita sahaja. Hanya cukup untuk menerangi ruang jangkauan tangan saya. No further.

Pesta Buku Antarabangsa Kuala Lumpur 2011 - Buku: Dunia Tanpa Sempadan

Assalamualaikum,

Masya-Allah! Panjangnya tajuk article!

Saya tahu saya sudah tersangat lambat untuk berbicara mengenai book fair ni, tetapi saya mahu teruskan juga (semangat). 

Pesta Buku Antarabangsa Kuala Lumpur 2011 - Buku: Dunia Tanpa Sempadan ini berlangsung di Pusat Dagangan Dunia Putra (PWTC) dari 22 April 2011 hingga 1 Mei 2011. Selalunya, apabila berada dalam keluarga yang SAYANG akan buku seperti keluarga saya, memang kami akan pergi. Cuma kali ini ada special request dari Adinda yang sedang belajar di sebuah sekolah berasrama. Maka kami hanya sempat datang pada 1 Mei iaitu hari terakhir.

Poster book fair.